Maafkan aku meninggalkanmu dalam tangis,
Kisah kita memang tragis,
Tapi perbedaan fatal membuat cinta ini batal,
Dan aku hanya tokoh dalam skenario...
Minggu, 27 November 2011
KUIL CINTA MEMBUSUK
Masih terlalu pagi tuk mengurai air mata,
Mentari saja belum terbangun,
Hanya rembulan yang setia terjaga,
Bersama beningnya embun di tiap bibir daun.
Aku...
Cinta yang mati (puisi oleh Nurzilla)
Entah air apa ini,
mengalir begitu saja d pipiku,
menetes lembut ke pangkuanku,
dan aku hanya terpaku membatu.
aku bak bunga yg layu,
tak tersiram dr...
Cinta masa lalu (puisi oleh Nurzilla)
Jgn tahan aku,
biar syap rapuh ini trbang menjauh,
dgn cinta d tiap helai syapnya,
dgn rindu d tiap kepakannya.
0h. .
Jgn slah,
cinta ini bkn utkmu pria...
IKHLAS (puisi oleh Nurzilla)
oleh Cilla Cii Zilla pada 25 Januari 2011 jam 9:39
Jika cinta yg hilang dari hatimu,
Carilah di dalam hatiku,
Jika kasih syng yg kau btuhkan,
Tengoklah...
Mata dan Rasa (Puisi oleh Nurzilla)
Jika dunia brtanya kmu siapa ?
Biar mata ini yg menjawab..
Bibir ini trlalu munafik utk bersuara,
hti ini trlalu pngecut utk jujur,
tapi prcyalah,
mata...
ITU HIDUPMU (puisi Nurzila)
entah berapa banyak sumpah serapah,
entah berapa lama wajah memerah,
kesumat di dada masih terpendam,
kapal kerinduan tenggelam, karam.
fantasiku berputar-putar,
langkahku...
Sabtu, 26 November 2011
Kerikil di Dermaga Hati (cerpen Nurlaelan Puji Jagad)
Fi masih termangu dengan sebuah rasa yang tetancap dalam palung jiwanya. Sebuah rasa yang akhir-akhir ini menemani setiap alunan langkahnya. Rasa itu...
Minggu, 08 Mei 2011
CERPEN "FEBRY" KARYA NURZILLA
TENTANG FEBRY
Pagi itu seperti biasa aku bersama Septi berjalan beriringan menuju ke sekolah. Udara desa Janapria di pagi hari benar-benar membuat bibirku...
PUISI METAMORFOSIS WAKTU BY NURZILA ^^
Ini ceritaku yang tertindas sepi,
Hingga tak kata dan tawa walau hanya dalam mimpi,
Memori itu terkatung-katung di udara,
Aku malas untuk mengenangnya.
Aku...
PUISI LUKA SEMESTA
Aku kalut dipelukan kabut,
Tak terasa hangat mentari saga,
Tak terasa sejuk semilir angin,
Mati rasa aku diribaan pagi.
Kutatap ranting pepohonan merunduk,
...
SALAHKAH RASA
Angin siang itu mengibas-ngibas rambut panjangku. Mengebas debu yang bertebaran di jalanan kota Praya yang lengang. Dedaunan pun meliuk-liukkan tubuhnya...
Minggu, 24 April 2011
KADO TERKHIR karya Tiffany Atika
Dinginyna malam tak bisa dihindari lagi serta nyanyian para jangkrik yang bagaikan dipandu oleh seoarang drijen yang profisional, serta nyanyian para...
Minggu, 17 April 2011
CINTA TAK HARUS MEMILIKI karya Nurzila Binti Sahir
Mata Viona menatap lurus ke depan. Sesekali mata indah itu meneteskan bulir-bulir air mata dan tangannya pun dengan cepat menyekanya. “Cengeng..!!”ujarnya...
AKU SAYANG KAMU Karya Nurzila Binti Sahir
Tombol bel dipencet berkali-kali. Namun belum ada tanda-tanda orang yang akan membukakan pintu. Bocah lelaki itu tak mau menyerah. Dia tetap memencet...
Langganan:
Postingan (Atom)